Hawa panas Pilkada semakin terasa. Panasnya membara seperti sengaja dikipas-kipas. Bukan cuma di dunia nyata tapi juga di dunia maya. Malah yang terakhir ini medannya lebih luas dan lebih seru
Rasanya setiap kandidat beserta gerbongnya begitu yakin dan percaya diri untuk menang dalam pertarungan yang akan berlangsung 9 Desember nanti.
Salah satu bagian inti yang menjadi ujung tombak pemenangan adalah TIM SUKSES.
Tim sukseslah yang memiliki andil besar dalam memanaskan suasana. Karena tim sukses merasa paling berkepentingan untuk memenangkan kandidatnya.
Jauh hari sebelumnya, tim sukses sudah dibentuk oleh masing-masing kandidat. Kebanyakan mereka ditunjuk atau diminta terlibat. Tapi ada juga yang rela menawarkan diri sebagai bagian dari anggota tim.
Tidak semuanya anggota tim sukses harus turun bergerilya dan bertarung di lapangan. Ada juga yang menunggui posko.
Mereka yang berdiam di posko bertugas menyusun sekaligus menjabarkan strategi-strategi dan taktik pemenangan para kandidat supaya dapat berjalan rapi sesuai kesepakatan bersama.
Hebatnya, masing-masing tim sukses ini secara pribadi memiliki visi dan misi yang berbeda. Tapi begitu bergabung dengan satu kandidat sebagai tim sukses, mereka bisa kompak berjalan bersama sambil bergandengan tangan.
Makanya modal dasar yang harus dimiliki tim sukses adalah keyakinan. keyakinan bahwa kandidat yang mereka dukung adalah calon pemimpin yang berkualitas dan layak untuk jadi memimpin.
Untuk meraih kemenangan dibutuhkan kerja keras. Kerja keras dalam persaingan untuk memenangkan kandidat tak bisa ditawar-tawar. Kerja keras adalah harga mati.
Seorang tim sukses dibutuhkan karena dianggap memiliki kecakapan dan posisi nilai tawar tinggi dalam masyarakat yang bisa menguntungkan bagi kandidat.
Barangkali dia memiliki massa besar, pandai berbicara atau punya ikatan emosional kekeluargaan dengan kandidat. Sebagian besar dari mereka adalah orang-orang hebat dalam pandangan masyarakat.
Intinya mereka adalah orang baik yang diharapkan bisa meraup simpati pemilih. Makanya sangat disayangkan kalau ada tim sukses yang berupaya memenangkan kandidat yang diusungnya dengan menghalalkan segala macam cara.
Praktek menghalalkan segala macam cara bisa beragam. Ada praktek politik uang, politik identitas, penyebaran berita hoax, ujaran kebencian sampai kampanye hitam.
Lantas apa yang seharusnya dilakukan tim sukses?
Seorang anggota tim sukses adalah bagian dari masyarakat. Maka sepantasnya sebagai bagian dari masyarakat seorang anggota tim harus mampu meyakinkan warga bahwa calon pemimpin yang didukungnya memang pantas dipilih dan layak memimpin.
Bukankah Tim sukses yang menjagokan kandidatnya telah mengetahui kelebihan dan kelemahan calon pemimpinnya?
Jadi sudah sepantasnya dia mampu memperjuangkan kandidatnya dengan cara-cara yang sehat dan elegan tanpa embel-embel yang mencederai jalannya demokrasi.