Mahasiswa yang tergabung dalam Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC. PMII) mengadakan bakti sosial yang berlokasi daerah pemukiman warga To Po Daa yakni di desa Ngovi Riopakava, 29-30 juli 2023.
Kegiatan yang digelar PC PMII Pasangkayu ini mengusung tema “Berkunjung, Belajar dan bermain”. Ada 20 orang pengurus cabang ditambah aktivis PMII yang berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.
Antusias dan apresiasi dari tokoh masyarakat seperti kepala desa, ketua adat, kepala dusun dan pendeta sangat besar. Mereka sangat mendukung kegiatan yang dilaksanakan di desa Ngovi tersebut.
“Kegiatan ini adalah bentuk kepedulian sekaligus wujud toleransi yang diusung PMII. Kami bersyukur aktivitas ini mendapat respon positif dari warga” Demikian penyampaian Khalil Jibran, Ketua PMII Pasangkayu.
Rangkaian kegiatan yang dilakukan adalah berkunjung sekaligus meminta izin melakukan kegiatan di rumah ketua adat Desa Ngovi di kediaman bapak Panggo.
Di kediaman beliau, kami banyak berbincang-bincang tentang hukum adat istiadat yang berlaku di desa tersebut serta sanksi terhadap pelanggar adat istiadat itu sendiri.
Sasaran dari kegiatan ini adalah lapisan warga masyarakat desa Ngovi terutama anak-anak yang masih sangat membutuhkan bimbingan belajar.
Pengenalan huruf, abjad, mengeja dan membaca adalah langkah awal untuk mengetahui sampai dimana tingkatan pelajaran dasar mereka.
Kemudian dikelompokkan berdasarkan tingkat pembelajaran yang mereka ketahui, anak-anak yang pandai membaca diberikan buku bacaan tentang pengetahuan umum karena mereka mayoritas non muslim.
Dan anak-anak yang lain dibantu untuk mengeja membaca suatu kalimat yang ditulis di papan tulis. Tak lupa pula memberikan apresiasi terhadap mereka yang aktif didalam forum berupa bingkisan kecil.
Setelah waktu belajar selesai ada kegiatan diluar ruangan. Kegiatan itu berupa lomba dan permainan. Anak-anak mengikuti lomba dengan antuasias mulai dari mendaftarkan nama mereka hingga pada saat lomba berlangsung.
Jenis permainan yang dilombakan yakni lomba lari kelereng yang kami adakan di sore harinya.
Sore harinya mereka sangat bersemangat untuk mengikuti lomba, saking semangatnya mereka membawa sendok dari rumah masing-masing.
Antusias dari warga Desa Ngovi juga sangat luar biasa, mereka berdatangan untuk menyaksikan anak-anak mereka bertanding.
Pertandingan terbagi menjadi dua tim yaitu tim putri dan tim putra. Waktu berlalu begitu cepat dan tibalah saatnya kami berpamitan untuk pulang.
Sesi foto-foto dan tanda tangan di belakang spanduk oleh semua anak-anak yang berpartisipasi.
See you next time Ngovi